Tak Ingin Menjadi Buih
Dilahirkan dan dibesarkan di keluarga kecil dan sederhana membuat aku tak henti-hentinya syukur ini terucap atas kenikmatan yang diberikan-Nya. Tidak berlebih namun cukup saja, kehangatan kasih sayang cukup membuat kesederhanaan menjadi sebuah kemewahan tak terkalahkan, setidaknya bagi diriku sendiri. Tumbuh dalam keluarga yang hampir tidak pernah ada kata larangan, saat SMP aku telah mengikuti ekstrakurikuler pramuka dan OSIS, kegiatan menjadi lebih banyak dilakukan disekolah, rapat ini, rapat itu, latihan pramuka, ha ha ternyata jiwa petualang ini telah subur sejak SMP. Pramuka yang cukup membuat ku sering ke luar rumah, tetapi kedua orangtuaku hampir tak pernah melarangku, saat kemah pun, jarang sekali dijenguk orang tua, sempat iri dengan teman-teman yang dijenguk, bahkan ditelp pun tidak, eh iya dulu kan HP belum menjamur seperti sekarang, lagi pula HP masih merupakan barang mewah, karena harganya yang masih berjuta-juta. Yah mungkin cara orangtuaku sedikit berbeda mencura